Penulis: Syifa Rahmah Azzahra |
Cobaan adalah bagian yang tak terpisahkan dari kehidupan manusia. Setiap orang pasti akan menghadapi cobaan dalam berbagai bentuk, baik itu berupa kesulitan, penyakit, kehilangan, ataupun ujian-ujian lainnya. Namun, perlu kita sadari bahwa cobaan bukanlah bentuk kebencian atau murka Allah kepada hamba-Nya.
Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman dalam Al-Qur'an, surah Al-Baqarah ayat 286, yang artinya, "Allah tidak membebani seseorang melainkan sesuai dengan kesanggupannya."
Ada beberapa hikmah mengapa Allah memberikan cobaan kepada kita.
Pertama, cobaan adalah sarana untuk membersihkan diri dari dosa-dosa. Dalam hadits, Rasulullah Shallallahu 'Alaihi Wasallam bersabda, "Tidaklah seorang muslim ditimpa oleh keletihan, penyakit, kecemasan, kesedihan, gangguan, atau kesusahan, hingga duri yang menusuknya, kecuali Allah akan menghapuskan kesalahan-kesalahannya." (HR. Bukhari dan Muslim).
Kedua, cobaan merupakan bentuk kasih sayang Allah untuk meningkatkan derajat kita di sisi-Nya. Ketika kita sabar dalam menghadapi cobaan, Allah akan memberikan pahala yang besar dan meningkatkan derajat kita di hadapan-Nya.
Ketiga, cobaan mengingatkan kita akan kelemahan diri dan kebutuhan kita kepada Allah. Cobaan membuat kita lebih mendekatkan diri kepada-Nya, lebih sering berdoa, dan berserah diri sepenuhnya kepada-Nya. ***
(Penulis adalah mahasiswi STID M Natsir, Jakarta)