Laman

Sabtu, 07 September 2024

Hati-hati dengan Hati

Penulis: Haeru Syifa |

Dari An Nu'man bin Basyir radhiyallahu 'anhuma, Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda, "Ingatlah bahwa di dalam tubuh manusia ada segumpal daging. Apabila daging itu baik, maka baik pula seluruh tubuh manusia itu. Tetapi Jika daging itu rusak, maka rusak pula seluruh tubuh manusia itu. Ketahuilah bahwa sesungguhnya segumpal daging itu adalah hati," (HR. Bukhari dan Muslim).

Hubungan hati dan organ-organ tubuh lainnya laksana raja yang bertahta di atas singgasana yang dikelilingi para punggawanya. Seluruh anggota tubuh bergerak atas perintahnya. Dengan kata lain hati adalah pengendali sekaligus sebagai pemberi komando terhadap setiap anggota tubuh yang berada di bawah kekuasaannya.

Ibnu Rajab Al Hambali rahimahullah mengisyaratkan bahwa baiknya amalan badan seseorang dan kemampuannya untuk menjauhi keharaman, juga meninggalkan perkara syubhat (yang masih samar hukumnya), itu semua tergantung pada baiknya hati.

Berikut adalah Pengelompokan hati manusia yang harus kita ketahui:

1. Qolbun maridh (hati yang sakit)
2. Qolbun mayyit (hati yang mati)
3. Qolbun salim (hati yang sehat)

(Penulis adalah mahasiswi STID M Natsir, Jakarta)