Penulis: Apriana Tri Rahayu |
Shalat dhuha adalah shalat sunnah yang dilakukan pada pagi hari, mulai dari terbitnya matahari sampai menjelang shalat dzuhur. Shalat Dhuha terdiri dari beberapa rakaat, mulai dari dua, empat, enam, hingga maksimal 12 rakaat.
Shalat Dhuha dilaksanakan pada waktu pagi, mulai dari 4 rakaat sampai 12 rakaat. |
Shalat Dhuha sering dikenal sebagai pembuka pintu rezeki. Inilah salah satu mukjizat shalat dhuha.
Lantas apa saja yang harus kita lakukan saat menjalankan shalat dhuha itu? Setidaknya ada tiga. Pertama, perbanyaklah istighfar dan bertaubat kepada Allah Ta'ala. Kedua, bertawakallah kepada Allah. Ketiga, berinfak di jalan Allah
Yang juga harus kita pahami, rezeki bukanlah selalu tentang nominal material. Kesehatan dan keimanan juga termasuk rezeki yang harus kita syukuri.
Pintu rezeki bisa jadi dibuka saat kita shalat duha. Apalagi dalam keadaan kita bertaubat atau meminta ampun kepada Allah Ta'ala. Banyak hal yang terlihat biasa saja, namun ternyata di balik itu sangatlah luar biasa.
Rasululla SA bersabda, "Barangsiapa mengerjakan shalat fajar (shubuh) berjamaah, kemudian ia (setelah usai) duduk mengingat Allah hingga terbit matahari, lalu ia shalat dua rakaat (dhuha), ia mendapatkan pahala seperti pahala haji dan umrah; sempurna, sempurna, sempurna," (Riwayat Tirmidzi, No 586).
Adapun janji Allah Ta'ala untuk orang-orang yang menjalankan shalat dhuha yaitu dihapuskan dosa dosa, di bangunkan istana di syurga dan terjaga dari perbuatan buruk.
Maasya Allah, sungguh luar biasa mukjizat shalat Dhuha. Semoga apa yang kita ketahui ini akan menjadi bekal dan pendorong kita agar lebih giat beribadah, termasuk menjalankan shalat duha.
(Penulis adalah mahasiswa STID M Natsir, Jakarta)