Penulis: Ibnu M Hawab |
BOGOR – Aksi Relawan Mandiri Himpunan Alumni IPB (ARM HA-IPB) menggelar Pelatihan Pengenalan dan Dasar-Dasar Volunteering untuk para pengurus baru pada Sabtu 17 September 2022 di Gedung Alumni IPB, Baranangsiang, Bogor, Jawa Barat. Pelatihan digelar secara hibrid, diikuti seluruh pengurus, termasuk pengurus cabang ARM di beberapa wilayah.
 |
| Suasana pelatihan dasar-dasar volunteer ARM HA-IPB (foto: istimewa) |
“Pelatihan ini bertujuan agar para pengurus baru mengetahui sejarah dan kiprah ARM HA-IPB dalam berbagai aksi kemanusiaan, serta membekali pemahaman tentang konsep volunteer dan volunteering,” kata Ketua I ARM HA-IPB Dr Ir Imam Teguh Saptono MA, sebagaimana dikutip dari rilis yang diterima redaksi Ihwal.net.
Ketua Umum DPP HA IPB Ir Walneg S Jas MM mengaku terus mengawal pertumbuhan dan perkembangan ARM. Ia pun memahami potensi yang dimiliki ARM HA-IPB dan para pengurusnya. Karena itu ia mendorong agar ARM HA IPB terus berkarya dan semakin berkembang. “Saya berharap, tahun depan ARM HA-IPB sudah mampu menunjukkan kiprahnya di level internasional,” ujarnya.
Sementara itu, pendiri sekaligus anggota Dewan Pembina ARM-HA IPB, Ir Fathan Kamil, mengajak para pengurus ARM HA-IPB untuk terus meningkatkan kemampuan diri dan mengembangkan organisasi. “HA IPB menampung _improve potencies_ dari para alumninya untuk berkembang bersama, dan development tertinggi adalah saat kita mampu melayani tanpa paksaan, karena empati. Di situlah peran ARM HA-IPB,” ujarnya.
Di sela-sela kegiatan, ARM HA-IPB juga menandatangani kesepakatan kerja sama dengan Yayasan Kolaborasi Lafirza Indonesia (KLI). “ARM-HA IPB beririsan dengan visi misi kita, karena KLI memiliki program pelayanan dhuafa di daerah bencana,” kata Ketua Umum KLI, Rizal Razak SP., usai menandatangani kesepakatan kerjasama dengan Dr Imam yang mewakili ARM HA-IPB.
Materi sejarah ARM HA IPB dipandu Ketua Bidang Manajemen Relawan Ir Agoes Susilo JP yang memaparkan proses pembentukan dan kiprah Badan Otonom HA-IPB yang didirikan pada 19 September 2019. “Meskipun baru tiga tahun melangkah, alhamdulillah *28 operasi kemanusiaan* telah digelar, sekitar Rp 2,5 milyar telah disalurkan, dan hampir *20 ribu* jiwa telah menerima manfaat,” kata Agoes.
Selanjutnya, Dr Imam menyampaikan visi dan misi ARM HA-IPB. Dalam AD/ART ARM HA IPB disebutkan bahwa visi ARM HA-IPB adalah menjadi mitra pilihan bagi alumni, seluruh civitas akademika IPB, dan masyarakat luas dalam memujudkan aksi kemanusiaan dan kepedulian demi manfaat bagi masyarakat yang membutuhkan. “Mengapa kita memakai kata mitra, bukan donatur, atau sejenisnya, karena kita ingin posisi sejajar. Kita tidak ingin dianggap menjadi Brand Ambasador lembaga yang berdonasi, karena kita bukan underbow apapun dan siapapun,” kata Dr Imam.
Suasana meriah terjadi saat Ir Agoes Susilo kembali tampil. Kali ini trainer kawakan itu membawakan materi tentang Volunteer dan Volunteering, dengan diselingi berbagai games yang seru, tentang pentingnya memahami masalah, fokus terhadap tugas, dan mengambil tindakan efektif. “Memahami hal-hal seperti ini, akan menentukan sikap dalam mencurahkan potensi terbaik kita, pada kondisi normal maupun dalam kondisi bencana,” ujarnya.
ARM HA-IPB juga aktif menggelar berbagai pelatihan untuk para civitas akademika, alumni IPB, serta masyarakat umum, baik yang menjadi mitra, anggota, sahabat, maupun relawan ARM dalam membantu masyarakat yang terdampak bencana. ***
(Penulis adalah redaktur ihwal.net)